Login

 

 
 

Forum Bincang Bebas: Chipset Garmin Nuvi

 
 
 
TopikChipset Garmin Nuvi
Penulis  SamDMan

(GMT) 17:02:41 Selasa, 28 April 2009 

Tanggapan : 5

Dilihat: 2174

Kategori : Bincang Bebas 


Misteri dibelakang chipset apakah yang dipakai Garmin Nuvi seri akhir-akhir ini bisa terungkap menurut list dibawah ini. (thanks to gpspassion)

GPS Chipsets and GPS Systems
SiRFstarIII (type G) : firmware versi terakhir : FW v3.00s - 12/2007
Sports systems : Edge x05 (AGPS on 605/705), Forerunner 205, 305 and 405 (AGPS ?)
Handheld systems : 60Cx, 60Csx, 76 Cx, 76 Csx
SP 5x0 : diskontinyu
nüvi 2x0 : beberapa model awal
nüvi 3x0 : semua model, sekarang diskontinyu
nüvi 6x0 : semua model, sekarang diskontinyu
nüvi 7x0 : model2 awal, berganti menjadi MTK pertengahan 2007
nüvi 5000 : tidak bisa dikonfirmasi

MTK v1 - MTK3318 (type M/M2): firmware versi terakhir : FW v2.80m - 10/2008
Handheld : eTrex Hcx series (Vista, Legend, dll...), Colorado
nüvi 2x0 : beberapa model 200/250
nüvi 260 : semua models (?)
nüvi 7x0 : beberapa (semua?) model mulai pertengahan 2008
nüvi 7x5 : semua model
nüvi 8x0 : semua model

MTK v2 - MTK3329 ? (type ?): pada October 2008, beberapa eTrex H model menggunakan chipset misteri baru, "bravo 3", semenjak etrex awal menggunakan chip MTK1, kemungkinan kembali menggunakan chip MTK v2 (3329) yg dipakai Qstarz Nano Bluetooth GPS Datalogger.

ST Micro Teseo (type B ?): firmware version terakir : FW v3.10b - 01/2009
nüvi 2x0 : beberapa nüvi 200/250/260 model, dg kode "bravo"
nüvi 5000 : semua model?

ST Micro Cartesio : firmware version terakhir : FW v2.55b - 10/2008
Handheld : Oregon 200/300/400 dengan perbaikan
nüvi 2x5 : semua model
nüvi 5x0 Crossover : semua model



chipset gps


chipset gps ST

 

 Halaman : 1  

 
Tanggapan

bsuroyo, (GMT) 01:49:29 Rabu, 29 April 2009)

 

Thanks infonya om SamDMan.
Dulu sekitar 3-4 tahun lalu waktu chipset SiRFstarIII baru dirilis, chipset ini jauh lebih sensitif dibandingkan chipset lain yang tersedia - sehingga GPS (consumer class) yang menggunakan chipset ini jadi gak mudah kehilangan sinyal lagi. Garmin bahkan kemudian mengupdate GPS seri 60 dan 76 mereka menggunakan chipset ini, dan menambahkan huruf 'x' (eXtra sensitif?) di seri tersebut. Waktu itu, kalau mau dapat GPS bagus pokoknya harus beli GPS dengan chipset SiRFstarIII, Chipset SiRFstarIII gak ada lawannya...
Kemudian MTK mulai mengeluarkan chipset dengan sensitivitas yang sama 1-2 tahun setelahnya, baru deh mulai ramai lagi persaingan antara pembuat chipset GPS. Dan kemudian ST Micro juga mengeluarkan seri chipset GPS dengan sensitivitas setara.
Sekarang untuk pemakaian sehari-hari tingkat sensitifitas GPS dari berbagai chipset gak begitu berbeda lagi. Hampir seluruhnya bisa diandalkan dan cukup sensitif dan akurat. Walaupun masih ada perbedaan dalam kalkulasi posisi (tracklog berbeda2 antar chipset yang berbeda), tapi untuk pemakaian normal hampir gak terasa bedanya.
Tentu saja, selain chipset, faktor penerimaan juga tergantung ke desain keseluruhan unit GPS - seperti tipe/desain antena yang digunakan. Misalnya saja unit GPS otomotif Garmin dengan penerimaan terbaik saat ini adalah Nuvi seri 3xx dan 6xx, yang jauh lebih sensitif dibandingkan seri 2xx, 5xx, 7xx karena menggunakan 'adjustable' antena.

Yang juga mengalami kemajuan pesat adalah embedded chipset GPS yang umum terpasang di HP (misalnya dari Qualcomm dan Texas Instrument). Dalam 2 tahun terakhir ini tingkat sensitifitasnya meningkat sangat baik, misalnya dengan membandingkan antara sensitifitas HP dengan built-in GPS yang dirilis 2 tahun lalu dan sekarang. Nokia E71 dengan built-in GPS menurut saya cukup sensitif penerimaannya untuk pemakaian/navigasi sehari2, walaupun masih kalah sensitif dibandingkan BT atau dedicated GPS.

Menurut saya, untuk pemakaian navigasi dijalan raya tidak begitu masalah menggunakan GPS yang kurang sensitif (karena bisa diatasi dengan fitur 'lock on road'). Tapi untuk hiking, trekking, atau bersepeda off-road, idealnya menggunakan GPS yang sensitif penerimaannya. Selain sinyal satelit GPS mungkin terhalang pepohonan, labih akurat untuk mencari/mengikuti jalur/track yang tidak kita kenal sebelumnya.
Salam,,,

SamDMan, (GMT) 08:37:14 Rabu, 29 April 2009)

 

Na ini baru lebi praktikal, Pak B!
Lucunya chipset yg baru2 sekarang bisa nangkep (katanya) hingga 64 sinyal satelit secara paralel, na satelit yang keliatan di sisi manapun didunia kita maksimum 12 satelit. Menurut saya redundant bgt si, mungkin aplikasinya lebih ke semakin sedikitnya waktu yang diperlukan utk mengunci sinyal satelit, tapi kalo di Indonesia sudah ada WAAS/EGNOS station bisa lebih akurat lagi => bisa kurang dari 3m akurasi.

bsuroyo, (GMT) 10:06:48 Rabu, 29 April 2009)

 

64 Sinyal satelit mungkin nanti untuk menangkap sinyal 12 satelit GPS Amerika, 12 lagi untuk menangkap sinyal satelit GPS Eropa (Galileo), 12 untuk menangkap sinyal satelit GPS Rusia (GLONASS), 12 untuk menangkap sinyal satelit GPS China (COMPASS), sisa channel lainnya untuk cadangan pak, he..he..he.. ;-)

SamDMan, (GMT) 12:40:24 Rabu, 29 April 2009)

 

hehe, na skrg saya bingung tu nangkepnya gmana. Jgn2 pake jaring, hihihihi!

ronyxqd, (GMT) 15:45:04 Sabtu, 08 Januari 2011)

 

perbandingan chipset SiRFstarIII+ MediaTek (MTK3318) and
the STMicro Cartesio (STA2062) (60 csx vs colorado vs oregon)

http://extension.usu.edu/NASA/files/uploads/GTK-tuts/GPS_compare_Mar2010.pdf


Anda diharuskan login terlebih dahulu sebelum memberi tanggapan.
navigasi.net 2003 - 2024