Login

 

 
 

Forum Peta: Kelebihan dan kekurangan basic road dan custom all

 
 
 
TopikKelebihan dan kekurangan basic road dan custom all
Penulis  Disan

(GMT) 05:38:36 Minggu, 07 Februari 2010 

Tanggapan : 25

Dilihat: 3602

Kategori : Peta 


Mohon pencerahan sebenarnya untuk POI dan Nama jalan apakan sama kalo kita pake maps navnet 1,68 NT versi customall dan basicroad ... apakah ada kelebihan dan kekuarngannya , karena saya lebih suka pake basic road drpd costumall , mhn info tks banyak .

 

 Halaman : 1 2  

 
Tanggapan

wawingbs, (GMT) 06:15:45 Minggu, 07 Februari 2010)

 

sama aja,

yang beda cuma tampilan ROAD + POIs

Disan, (GMT) 06:23:39 Minggu, 07 Februari 2010)

 

thanks banyak mas wawing .

William Jong, (GMT) 23:30:13 Senin, 08 Februari 2010)

 

Pak Wawing,

Kok saya tidak merasakan perbedaan tampilan antara
custom all dan basic all ya ?

Perasaan sama aja tuh tampilan ROAD dan POI nya.

Saya menggunakan Nokia 5800 XpressMusic

Apakah bisa kasih screenshot perbedaanya ada di mana ?

wawingbs, (GMT) 05:18:36 Selasa, 09 Februari 2010)

 

@william:

CustomAll >> semua tampilan ROAD + POIs seperti CN
BasicRoad >> tampilan ROAD seperti peta CN, POI navnet
BasicAll >> semua tampilan POI + ROAD seperti apa adanya peta navigasi.net seperti yang kita tau di versi2 sebelumnya

*seinget saya seperti itu, kalo gak kebalik antara CustomAll sama BasicAll*

anda baru dapat melihat perbedaannya saat menggunakan Mapsource, kemudian coba di zoom in zoom out beberapa kali..
kemudian di zoom di settingan sekitar 50 atau 70 meter...

*semoga berguna*

William Jong, (GMT) 11:32:44 Selasa, 09 Februari 2010)

 

Pak Wawing,

Saya sudah menggunakan Mapsource dan sudah mengklik CustomAll dan buka Mapsource. Lalu saya close Mapsource nya lagi dan klik BasicAll dan kemudian buka lagi aplikasi
Mapsource nya.

Saya juga udah zoom in dan zoom out di setting 50 atau 70
meter.

Tapi kayanya tampilan road maupun POI nya sama aja tuh.

Kenapa ya saya tidak menemukan perbedaan nya ?

Terima kasih sebelumnya...

William Jong, (GMT) 12:28:48 Selasa, 09 Februari 2010)

 

Pak Wawing,

Saya sudah melihat perbedaan nya. Hehehe...

Ternyata bukan di zoom in atau di zoom out. Melainkan di setting map detail nya harus dirubah-rubah misal dari lowest ke highest (atau sebaliknya).

Baru kelihatan perbedaan di road maupun icon utk POI nya.

Menurut Pak Wawing enakan yg mana yah ? Kalo saya kayanya
lebih suka yg BasicAll karena ROAD nya besar dan ICON POI jg besar.

wawingbs, (GMT) 12:44:37 Selasa, 09 Februari 2010)

 

Aaahhaaaa...maap, maap lupa, maklum sebulan lebih gak ganti2 peta

akhirnya anda menemukan jawabannya frustasi tapi menyenangkan..

semua kembali ke selera kok pak, makanya di edisi 1.68 NT disediakan 3 varian...biar user senang dengan versi masing2

hebat memang tim map developer..

William Jong, (GMT) 14:49:35 Selasa, 09 Februari 2010)

 

Nah pertanyaan selanjutnya ketika BasicAll atau CustomAll di-upload ke device GPS, apakah kelihatan perbedaan nya juga sama seperti ketika kita melihatnya di MapSource ?

Soalnya saya belum mencobanya nih...

Terus saya mau nanya lagi nih, sorry ya kalo banyak pertanyaan dari saya

Di sebelah kiri MapSource kan ada tab "Maps". Di situ
kan akan tampil daftar propinsi yg ada di Indonesia. Nah kenapa setiap propinsi ada 3 bagian map yaitu : Simple Topomap, Basemap, dan Streetmap ? Apa fungsi dari map tsb ?

Tapi kenapa hanya DKI Jakarta yang tidak memiliki Simple Topomap ? Sedangkan propinsi lainnya memiliki Simple Topomap ?

Buyung Akram, (GMT) 16:23:51 Selasa, 09 Februari 2010)

 

kenapa ya orang itu cenderung tanya ke orang lain terlebih dahulu, bukan mencari/membaca terlebih dahulu Kan semua dah dijelaskan disini => http://navigasi.net/goart.php?a=gpmapsrc

wawingbs, (GMT) 16:37:32 Selasa, 09 Februari 2010)

 



terjawab tuntas....oleh pak buyung

William Jong, (GMT) 11:46:38 Rabu, 10 Februari 2010)

 

Pak Buyung,

Terima kasih atas link yg diberikan. Padahal saya udah ubek2
thread di forum bagian peta, tapi tidak ada topik yang membahas pertanyaan saya. Mungkin saya terlewatkan kali.

Pak Wawing,

Iya nih, sudah dijawab oleh Pak Buyung. Oh iya, apakah
anda salah seorang anggota team map developer utk navigasi.net ?
Atau jangan2 Pak Buyung jg salah satu anggotanya ?

wawingbs, (GMT) 12:53:20 Rabu, 10 Februari 2010)

 

@pak william:

pak buyung thu yang punya website ini, dan beliau pendiri navigasi.net dari nol boss...

1. Topomap = peta topografi yg ada tinggi rendahnya profil dataran didaerah tersebut..biar kita tau di ketinggian berapa daerah tersebut

2. Basemap = peta dasar sebuah daerah, kurang lebih terdiri dari jalan2 nasional propinsi dan kota2 besar (tapi kosongan), digunakan sebagai patokan dasar pemetaan jalan

3. Streetmap = peta jalanan yg kita nikmati di saat menggunakan device GPS saat berkendara... lebih rinci dalam berbagai hal, terisi dengan POI + routing + dsb

kurang lebih seperti itu, mohon koreksi bila ada yg salah dalam penjelasannya...

..saya bukan di tim map developer pak, saya juga newbie seperti anda..dan kebetulan beberapa kali aktif sebagai kontributor untuk membantu ketepatan peta di daerah saya..
*semoga terjawab*

Boedi, (GMT) 13:32:07 Rabu, 10 Februari 2010)

 

Kalau Jakarta gak ada Simple Toponya karena jakarta ketinggian rata rata airnya rendah,,,,masih dibawah 50 meter dan gak ada gunung kecuali gunung sehari, gunung agung dll...

wawingbs, (GMT) 14:04:51 Rabu, 10 Februari 2010)

 

hwaahahahaaaa....
*nunjuk2*

William Jong, (GMT) 14:13:56 Rabu, 10 Februari 2010)

 

@Pak Wawing,

Berarti batch file yg ada customall, basicall, basicroad itu, apakah berarti menggunakan basemap dan streetmap yg berbeda ?

Jadi misalnya kalo customall menggunakan basemap dan streetmap tipe A, sedangkan basicall tipe B, dan basicroad menggunakan tipe C. Apakah begitu pengertiannya ?

Karena settingan customall, basicall, dan basicroad mempengaruhi tampilan petanya kan ?

wawingbs, (GMT) 15:11:34 Rabu, 10 Februari 2010)

 

....hmmm

sepengetahuan saya, topo+base+street semua sama..

hanya tampilannya saja yg beda, ada softwarenya memang, jadi file batch tersebut hanya "menunjuk" tampilan mana yg di-aplikasikan...

kalo masing2 dengan topo + base + street berbeda2, file keseluruhan akan menjadi 3X ukuran sekarang..
logikanya hanya merubah output tampilan saja pak

*saya lupa softwarenya apa...dulu pernah di kasih tau pak buyung*

wawingbs, (GMT) 15:18:10 Rabu, 10 Februari 2010)

 

gampangnya gini:

windows sebagai OS = base + topo = street

tanpa merubah ISI windows secara keseluruhan, kita kan bisa customize tampilan...

tapi harap diingat, windows jaman sekarang udah dibuat sedemikian rupa sehingga user awam mampu dengan mudah merubah tampilan..

kalo dalam konteks peta, peruntukannya memang bukan untuk awam...
untuk jauh lebih jelas, coba bapak bisa buka bagian ARTIKEL2 yg pernah dibuat oleh pak buyung...ada banyak thu..
mulai dari istilah2 + software yg digunakan + bagaimana caranya + pembuatan peta bagaimana + compiling peta pake apa + dst...

resikonya adalah, bahasa yg digunakan bukanlah bahasa awam...jadi beberapa istilah harus kita cari dulu sendiri lewat GOOGLE..baru deh nyambung sendiri2

LatLon, (GMT) 19:23:05 Senin, 20 September 2010)

 

Setelah menggunakan fasilitas "search", saya berkesimpulan bahwa 3 macam file yaitu basicall, basicroad dan customall hanya berkisah tentang tampilan dan selera.

Saya memiliki beberapa peta keluran Garmin pada MapSource sebelumnya (beberapa negara) dan sangat tidak puas atas tampilannya yang terasa hambar.

Tiba-tiba bos BA mengeluarkan peta NavNet dengan tampilan 3 rasa : rasa asin, asam-manis dan manis.

Tentu saja, karena terbiasa makan makanan hambar, rasa manis menjadi dominan untuk disantap.

Saya memiliki GMXT sejak lebih setahun lalu dan merasa bangga memiliki GPS murah tapi nggak murahan.

Akan tetapi dibalik itu ada sedikit rasa kecewa pada peta yang diinstal dengan rasa manis tadi yaitu GMXTnya sering "hang" jika digunakan Autorouting di wilayah Jakarta Raya setelah melakukan Recalculating beberapa kali. Maklumlah, sebagai IbuKota Negara, Jakarta banyak-banyak sekali menyimpan yang manis-manis untuk dicantumkan. Kasus ini tidak saya alami jika berada di kota lain seperti Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Semarang dll.

Sudah berobat hingga keluar negeri mengobati penyakit "sering hang setelah beberapa kali recalculating" ini, namun resepnya tidak mujarab. Seperti merubah settingan detail mapnya tidak pada posisi "Most" ataupun mode view bukan "bird's eyes". Meskipun kadar gulanya sudah dikurangi, tapi sang penyakit tetap saja kambuh!

Hingga akhirnya saya mencoba rasa "asam-manis" untuk GMXT dan rasa "manis" tetap sebagai menu utama di MapSource/nRoute.

Hasilnya? GMXT saya sembuh total dari penyakit menahunnya! Saya masih bisa menikmati rasa manis icon/logo POI yang "Indonesia banget" dengan jalan yang sedikit "asam".

Sayangnya saya sempat membeli License Navitel dan peta NavNetnya tidak menyediakan rasa lain selain asin-pedas.

Sekedar sharing pengalaman.

Catatan :
Asin = Basic All
Asam-manis = Basic Road
Manis = Custom All
Asin-pedas = Navitel version

Salam Navigasi.

LatLon, (GMT) 19:29:57 Senin, 20 September 2010)

 






Anda diharuskan login terlebih dahulu sebelum memberi tanggapan.
navigasi.net 2003 - 2024